Selasa, 06 Oktober 2015

Beres-beres kamar belakang

Senin kemarin, atau lebih tepatnya senin sore kemarin, kami beres-beres kamar belakang. Beres-beres yang kami maksud di sini bukan hanya sekedar menyapu, mengepel atau sekedar bersih-bersih lainnya. Akan tetapi kami juga menambal bagian-bagian tembok yang tidak rata dan mengecat tembok. Sebenarnya, tujuannya sih membuat kamar tersebut menjadi lebih nyaman digunakan. Karena kamar belakang itu biasanya digunakan untuk sholat. Selain itu kamar belakang juga sering digunakan sebagai tempat bersantai.

Kegiatan ini di awali dengan menyemprot bagian tembok yang berlubang. Tentunya, sebelum hal itu dilakukan kami sudah memindahkan barang-barang yang sebelumnya ada di sana ke tempat yang lebih aman.


Setelah itu kami meracik bahan penambalnya, yaitu semen putih dengan air.


Karena keterbatasan alat, hanya dua orang yang melakukan penambalan. Sedangkan yang lain bertugas untuk merapikan hasil tambalan, membasahi lubang yang masih kering, menemukan lubang-lubang tersembunyi di balik cat, dan mengelupas cat sebelumnya.





Setelah kami rasa cukup menambal temboknya, kami mempersiapkan catnya. Cat warna putih 1/3 ember besar. Awalnya hanya ada 3 kuas yang digunakan untuk mengecat. Jadi, dari 6 orang yang ada di sana hanya setengahnya saja yang mengecat. Beruntungnya lagi, kami menemukan sebuah kuas roll di gudang. Tambah satu orang lagi yang mengecat.

Setelah itu, pengecatan didominasi oleh kuas roll karena pengecatan menggunakan kuas roll jauh lebih cepat dibandingkan kuas biasa. Strategi pengecatan kami ubah. Kuas roll untuk pengecatan dinding, sedangkan kuas biasa untuk mengecat bagian-bagian sudut ruangan.



Sehari kemudian, atau lebih tepatnya hari ini. Kamar yang kemarin kami cat menjadi seperti ini:


Kelihatan lebih nyaman bukan?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar